Tadi malam jalan-jalan di Malioboro… baru ngeh, ternyata pelan tapi pasti telah terjadi DISRUPSI toko-toko di Malioboro.
Toko-toko jadul besutan Boomers dan Gen-X mulai berguguran tergantikan oleh toko-toko yang lebih muda dan fresh besutan anak-anak milenial dan zilenial.
Telah terjadi “PEMBILASAN” toko-toko di Malioboro dmn toko-toko yang berjaya di era Boomers/Gen-X mulai tergusur oleh toko-toko besutan Milenial/Zilenial dengan style kekinian.
“Setiap zaman ada tokonya, setiap toko ada zamannya.”
Pilihannya cuma satu: CHANGE or DIE!
Ada dua ciri “PEMBILASAN” toko di Malioboro ini terjadi:
#1. STYLE
Secara tampilan desain dan penataan toko, kita bisa langsung membedakan mana toko Boomers/Gen X dan mana toko milenial.
Toko milenial mulai memikirkan art, theme, ambience, simplicity. Sementara toko Boomers/Gen-X tampil seadanya, asal ada barang.
#2. LEISURE HUB
Saya ramalkan Malioboro akan menjadi LEISURE HUB dmn toko2 lebih menawarkan EXPERIENCE ketimbang GOODS.
Tak heran jika toko-toko GOODS akan terbilas oleh toko-toko yang menawarkan EXPERIENCE.
Artinya department store, toko elektronik, gadget, atau toko peralatan/perlengkapan, akan meredup tergantikan oleh gerai kuliner, kafe, resto, juga kraft dan oleh-oleh.
by @yuswohady